Komputer berasal dari kata bahasa Inggris to compute yang artinya
menghitung. Sejarah perkembangan komputer tidak lepas dari sejarah alat
hitung. Perkembangan komputer dibagi menjadi dua tahap, yaitu sebelum
tahun 1940 dan sesudah tahun 1940. Sekarang, komputer adalah satu
perangkat elektronik yang dapat menerima data masukan, memproses data
secara aritmatika dan logika, mengeluarkan hasil keluaran, dan menyimpan
data.
Bidang kajian ilmu komputer cukup luas maka beberapa ahli mendefinisikan pengertian komputer sebagai berikut.
1. Menurut Hamacher
Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat
menerima informasi input digital. Kemudian, memprosesnya sesuai dengan
program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa
informasi.
2. Menurut Blissmer
Komputer adalah suatu alat elektonik yang mampu melakukan beberapa tugas berikut.
- Menerima input
- Memproses input dengan suatu programnya
- Menyimpan perintah dan hasil pengolahan
- Menyediakan output dalam bentuk informasi
3. Menurut Fuori
Komputer adalah suatu alat pemproses data yang dapat melakukan
perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan
operasi logika, tanpa campur tangan manusia. Perintah-perintah atau
sekumpulan instruksi yang diberikan untuk mengendalikan cara kerja
komputer disebut program.
Berdasarkan jenis instruksi dan cara mengolah informasi maka komputer dapat dibagi menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.
- Komputer digital
- Komputer analog
- Komputer hibrid
Sejarah Perkembangan Komputer
1. Perkembangan Komputer sebelum Tahun 1940
Dahulu, manusia menggunakan jari untuk mengenali dan menyebut nomor
satu hingga sepuluh. Setelah itu, manusia mengenal nomor-nomor yang
lebih besar, tetapi masih menggunakan digit-digit asas dari 0 hingga 9.
Sistem bilangan ini disebut bilangan perpuluhan atau desimal. Jari-jari
digunakan untuk menambah dan mengurangi bilangan. Penjumlahan dan
pengurangan bilangan membantu dalam perniagaan barter. Apabila
perniagaan semakin berkembang, jari-jari tidak dapat menampung keperluan
pengiraan yang bertambah rumit.
Perkembangan selanjutnya adalah alat yang digunakan oleh ahli-ahli
perniagaan dari negeri Cina, Turki, dan Yunani. Mereka menggunakan
abakus (sempoa) untuk melakukan operasi matematika (penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian).
Blaise Pascal mencipta mesin hitung mekanika pertama pada tahun
1642. Mesin ini beroperasi dengan cara menggerakkan gir-gir pada roda.
Pascal juga telah banyak menyumbang ide dalam bidang matematika dan ilmu
peluang. Mesin hitung Pascal kemudian disempurnakan oleh William
Leibnitz.
Pada awal abad ke-18 ada seorang karyawan pabrik tenun Perancis
bernama Joseph Marie Jacuard. Ia berhasil menemukan cara membuat program
untuk mesin tenun. Program dibentuk dari kartu-kartu yang diberi
lubang. Ide kartu berlubang atau punched card tersebut ternyata dapat
digunakan pada komputer.
Salah satu penemuan yang menjadi awal sejarah komputer modern adalah penemuan prinsip dasar
mesin komputer oleh Charles Babbage. Babbage adalah seorang ahli
matematika Inggris yang diakui sebagai bapak komputer. Pada tahun 1816,
Charles Babbage membuat alat yang disebut "the difference engine". Mesin
ini dapat menyelesaikan masalah persamaan matematika seperti logaritma
secara mekanik dengan tepat hingga ketepatan dua puluh digit. Mesin ini
menggunakan sebuah kartu untuk menyimpan hasil kerja, melakukan
perhitungan secara otomatis, dan menghasilkan keluaran dalam bentuk
cetakan di kertas. Konsep mesin Babbage mengejutkan ilmuwan pada masa
itu kerena dianggap terlalu maju. Babbage kemudian membuat alat yang
disebut "the analytical engine". Kedua alat yang dibuat Babbage inilah
yang menjadi cikal bakal komputer modern pada saat ini. Semua komputer
pada saat ini menggunakan model mesin seperti yang diidekan oleh
Babbage, yaitu masukan memori (penyimpanan), pengolahan, dan keluaran.
Saat itu, Babbage belum dapat mewujudkan idenya karena kekurangan dana
penelitian dan masalah lain. Sampai ia meninggal, baik Difference Engine
maupun Analytical Engine tidak pernah berhasil diwujudkan. Namun, pada
tahun 1834 dua orang insinyur Swedia bernama Georg dan Edward Scheultz
berhasil membuat sebuah Difference Engine kecil berdasarkan ide Babbage.
Setelah temuan Babbage tersebut, komputer mengalami perkembangan
yang sangat pesat. Berikut orang-orang yang mengikuti jejak Babbage.
a. Tahun 1889, Herman Hollerith
Ia menemukan mesin untuk membantu sensus penduduk Amerika Serikat.
Pada saat itu, perhitungan sensus penduduk membutuhkan waktu 7 tahun.
Dengan temuan Herman ini, perhitungan sensus dapat diselesaikan hanya 6
minggu saja. Mesin Herman masih menggunakan kartu-kartu seperti mesin
temuan Babbage.
b. Tahun 1931, Vaannevar Bush
Beliau menemukan kalkulator yang dapat menyelesaikan persamaan
diferensial. Karena menggunakan ratusan gerigi dan poros untuk melakukan
perhitungan, mesin ini berbentuk besar dan berat.
c. Tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry
Pada perkembangan berikutnya, mereka menemukan komputer dengan
sistem Aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Sistem ini mengacu pada
sistem biner aljabar yang ditemukan oleh George Boole. Sistem biner
aljabar menyatakan bahwa setiap persamaan matematis dapat dinyatakan
sebagai benar atau salah.
Menurut catatan sejarah, komputer analog pertama diciptakan oleh
Vannevar Bush pada tahun 1920. Adapun komputer digital pertama bernama
Z3. Z3 dikembangkan oleh seorang ilmuwan Jerman bernama Konrad Zuse
tahun 1941. Z3 dapat diprogram dan merupakan jenis komputer general
purpose (multiguna). Sebelumnya, Zuse telah menciptakan Z1 antara tahun
1936 hingga 1938. Sayangnya, hampir semua karya Zuse hancur saat
terjadi perang dunia kedua.
2. Perkembangan Komputer setelah Tahun 1940
Komputer yang kita gunakan pada saat ini telah mengalami
perkembangan lebih dari 60 tahun yang lalu. Sejarah perkembangan
komputer modern bermula sejak tahun 1940. Pembagian komputer modern
terdiri atas 5 generasi.
a. Komputer Generasi Pertama (1940–1959)
Pada tahun 1946, insinyur-insinyur dari Universitas Pennsylvania
membuat komputer bernama ENIAC (Electronic Numerical Indicator and
Computer). ENIAC berukuran sangat besar, beratnya sekitar 30 ton.
Komputer tersebut terdiri atas belasan ribu tabung vakum. ENIAC
merupakan komputer pertama yang sepenuhnya elektronik dan dapat bekerja
1.000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I. Mark I merupakan komputer
relai elektronik. Mark I ini memiliki panjang setengah lapangan bola dan
rentang kabel sepanjang 500 mil. Mark I mampu menyelesaikan perhitungan
aritmetik dasar dan persamaan yang lebih kompleks. Berikut adalah
gambar dari komputer Mark I:
Proses pembuatan program untuk ENIAC sangat rumit. Program dibuat dengan
cara mencabut dan memasang kabel-kabel yang jumlahnya sangat banyak.
Untuk mengatasi masalah ini, John Von Neumann, menemukan teknik
menyimpan program dalam pita magnetik (seperti pita kaset namun
berukuran besar). Berdasarkan ide tersebut maka dibuatlah komputer yang
merupakan penyempurnaan dari ENIAC. Komputer ini bernama EDVAC
(Electronic Discrete Variable Computer) dan merupakan komputer pertama
yang menggunakan pita magnetik.
Komputer generasi pertama masih sangat sederhana dan belum kompleks
penggunaannya. Komputer generasi pertama belum dapat memproses
masalahmasalah yang rumit. Ukuran komputer generasi pertama sangat besar
dan prosesnya pun masih lambat. Komputer generasi pertama menggunakan
tabung vakum (vacuum tube) untuk memroses dan menyimpan data. Tabung
vakum berukuran seperti lampu kecil. Tabung vakum cepat panas dan mudah
terbakar. Ribuan tabung vakum diperlukan untuk mengoperasikan komputer
generasi pertama. Komputer generasi pertama murni peralatan elektronik
yang berfungsi untuk membantu ilmuwan menyelesaikan masalah perhitungan
matematika secara cepat dan tepat. Ukurannya yang besar mirip komputer
induk atau komputer utama (main frame). Contoh komputer generasi pertama adalah ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Calculator) yang dibuat oleh Dr John Mauchly dan Presper Eckert pada tahun 1946.
Pada tahun 1954, perusahaan komputer IBM memproduksi komputer
komersial yang pertama. Komputer itu diberi nama IBM 704. IBM juga
memperkenalkan bahasa pemprograman bernama FORTRAN (Formula Translator)
dan merumuskan konsep sistem operasi (operating system) yang pertama.
b. Komputer Generasi Kedua (1959–1964)
Penemuan transistor di tahun 1948 sangat berpengaruh terhadap
perkembangan komputer. Tube vacuum yang biasa ada dalam komputer
generasi pertama digantikan dengan transistor. Alat inilah yang
menyebabkan ukuran komputer generasi kedua menjadi lebih kecil. Kode
biner pun kemudian diganti dengan bahasa yang menggunakan
singkatan-singkatan. Pada masa ini, bahasa pemrograman mulai
bermunculan, seperti COBOL, FORTRAN, dan sebagainya. Bahasa-bahasa ini
menggantikan kode mesin yang rumit menjadi kata-kata, kalimat, dan rumus
matematis yang lebih mudah dipahami manusia. Dengan demikian dapat
memudahkan manusia untuk memprogram atau mengatur komputer.
Komputer generasi kedua menggunakan transistor dan dioda untuk
menggantikan tabung vakum walaupun keduanya juga mudah terbakar. Pada
komputer generasi kedua, diperkenalkan cara baru untuk menyimpan data,
yaitu dengan penyimpanan secara magnetik. Penyimpanan secara magnetik
menggunakan besi-besi lunak yang dililit oleh kawat.
Kecepatan proses komputer generasi kedua lebih cepat dibanding
generasi pertama. Awalnya, komputer generasi kedua menggunakan bahasa
program tingkat tinggi, seperti Foltran (1954) dan COBOL (1959). Kedua
bahasa program itu menggantikan bahasa mesin. Pada generasi ini, ukuran
komputer lebih kecil (komputer mini). Komputer generasi ini digunakan
untuk proses data di bidang perniagaan, universitas, dan militer. Contoh komputer pada generasi kedua adalah DEC PDP-8, IBM 700, dan IBM 7094.
c. Komputer Generasi Ketiga (1964–1980)
Komputer generasi ketiga dibuat dengan menggabungkan beberapa
komponen di dalam satu tempat. Tampilan dari komputer juga
disempurnakan. Selain itu, komputer generasi ketiga penyimpanan
memorinya lebih besar dan diletakkan di luar (eksternal). Penggunaan
listriknya lebih hemat dibanding komputer generasi sebelumnya. Ukuran
fisiknya menjadi lebih kecil (komputer mini) sehingga lebih menghemat
ruang. Komputer generasi ketiga juga mulai menggunakan komponen IC
(Integrated Circuit) atau disebut chip. Dapat digunakan untuk
multiprogram. Contoh komputer generasi ketiga adalah Apple II, IBM PC, dan NEC PC.
Pada tahun 1971, untuk kali pertama perusahaan Intel memproduksi
microprocessor. Microprocessor berisi ribuan hingga jutaan transistor
yang dikemas dalam sebuah integrated cirkuit (IC) sebesar kotak korek
api. Sejak saat itu, ukuran komputer menjadi sangat kecil dibandingkan
komputer ENIAC atau EDVAC.
Sekitar tahun 1980, IBM memproduksi komputer mikro yang disebut PC
(Personal Computer). Sistem operasi yang digunakan adalah DOS yang
dibuat oleh Microsoft. Pada saat yang hampir bersamaan, perusahaan Apple
Computer memproduksi Macintosh yang jauh lebih mudah digunakan
dibandingkan PC. Macintosh sudah menggunakan sistem operasi berbasis
teks. Sekitar 1 tahun kemudian, Microsoft membuat sistem operasi Windows
berbasis grafik dan menjadi pesaing utama Apple Computer.
d. Komputer Generasi Keempat (1980–sekarang)
Komputer generasi keempat masih menggunakan IC/chip untuk pengolahan
dan penyimpanan data. Komputer generasi ini lebih maju karena di
dalamnya terdapat beratus ribu komponen transistor. Proses pembuatan IC
komputer generasi ini dinamakan pengintegrasian dalam skala yang sangat
besar atau Very Large Scale Integration (VLSI). Pengolahan data dapat
dilakukan dengan lebih cepat atau dalam waktu yang singkat. Media
penyimpanan komputer generasi ini lebih besar dibanding generasi
sebelumnya. Komputer generasi ini sering disebut komputer mikro.
Contohnya adalah PC (Personal Computer). Teknologi IC komputer generasi
ini yang membedakan antara komputer mikro dan komputer mini serta main
frame. Beberapa teknologi IC pada generasi ini adalah Prosesor 6086,
80286, 80386, 80486, Pentium I, Celeron, Pentium II, Pentium III,
Pentium IV, Dual Core, dan Core to Duo. Generasi ini juga mewujudkan
satu kelas komputer yang disebut komputer super (super computer).
Bahasa pemrograman BASIC dan Pascal mulai digunakan pada komputer
generasi keempat. Bahasa-bahasa program tersebut merupakan bahasa yang
paling populer untuk komputer mikro. Perkembangan selanjutnya adalah
Laptop, Notebook, Handheld, PDA dan Palmtop mulai diperkenalkan.
Komputerkomputer tersebut lebih kecil dari komputer mikro serta mudah
dibawa ke manamana. Komputer mikro juga dapat dihubungkan oleh jaringan
internet.
Tujuan dari pembuatan komputer generasi keempat adalah untuk
mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektroniknya.
Penggantian komponen tersebut diharapkan dapat membuat komputer menjadi
lebih kecil dan fleksibel lagi. Namun, pengecilan ukuran sirkuit ini
tidak mengurangi kecepatan kerja komputer, tetapi justru dibuat menjadi
lebih cepat lagi. Mulai generasi keempat inilah dikenal adanya PC
(Personal Computer) dan komputer yang dapat dimasukkan dalam tas
(notebook atau laptop). Bahkan, saat ini sudah ada komputer yang dapat
digenggam.
e. Komputer Generasi Kelima
Komputer generasi kelima memang belum terwujud karena komputer
generasi ini merupakan komputer impian masa depan. Pembuatan bentuk
komputer generasi kelima tentunya akan lebih kompleks. Komputer generasi
kelima ini diperkirakan mempunyai lebih banyak unit pengolahan yang
bekerja secara serentak untuk menyelesaikan lebih dari satu masalah
dalam waktu yang bersamaan. Komputer generasi ini juga mempunyai memori
yang besar. Komputer impian ini diperkirakan akan mempunyai kepandaian
tersendiri atau dapat membuat keputusan sendiri. Sifat luar biasa
komputer ini disebut sebagai kecerdasan buatan atau artificial
intelligence.
Comments
Post a Comment